"Wahai hamba-hamba-Ku, sesungguhnya kalian berbuat salah pada malam dan siang, dan Aku mengampuni semua dosa, maka minta mapunlah kepada-Ku niscaya Aku akan mengampuni kalian."(Shahih Muslim) Saya dan anda tidak bisa selamat dari godaan-godaan syetan, was-was dan tipu dayanya.
Manusia: Tempat Salah dan Dosa. Oleh: Dr. Misno, MEI. Allah Ta'ala menciptakan manusia dengan sempurna, dari jiwa mulia dan raga sempurna yang membalutnya. Kesempurnaan manusia bukan berarti tanpa cela, justru karena segalanya ada (amal mulia dan dosa) ia disebut manusia.
Hadits Arbain #39 عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا، أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَال: «إِنَّ اللهَ تَجَاوَزَ لِي عَنْ أُمَّتِي: الخَطَأَ وَالنِّسْيَانَ وَمَا اسْتُكْرِهُوا عَلَيْهِ» حَدِيْثٌ حَسَنٌ رَوَاهُ ابْنُ مَاجَهْ وَالبَيْهَقِيُّ وَغَيْرُهُمَا.
Oleh Irbadh Kendari Pra-Tahfizh Saudaraku yang semoga Allah rahmati, kita adalah manusia biasa yang banyak kekurangan dan banyak melakukan dosa. Sebagaimana dalam sebuah hadis, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: كُلُّ بَنِي آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ
Perlu diketahui, bahwa manusia tidak luput kesalahan dan dosa. Se-alim apapun dirinya, se-taat apapun dirinya kepada Allah, dan se-banyak apapun ibadahnya, pasti dia pernah berbuat salah dan dosa. Karena manusia tidak luput dari kesalahan dan dosa. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :
6 Keutamaan Memuliakan Anak Yatim "Jikalau kalian tidak berbuat dosa, niscaya Allah akan menggantikanmu dengan suatu kaum yang pernah berbuat dosa, hingga mereka memohon ampunan dan Allah mengampuni mereka," (HR. Muslim). Kita tak akan luput dari kesalahan-kesalahan tersebut bahkan kita tidak bakal terhindar darinya.
Pepatah itu tak salah karena memang ada landasannya, yakni hadits rimayat Imam Turmudzi: "Setiap anak Adam pernah berbuat salah dan sebaik-baik yang berbuat salah adalah yang bertobat dari kesalahannya." Ada juga hadits riwayat Ibnu Majah: "Sesungguhnya Allah menghapuskan dari umatku dosa ketika mereka dalam keadaan keliru, lupa dan dipaksa."
Ini semua menunjukkan bahwa manusia memang tempatnya salah dan keliru. Bila diperhatikan, kata 'manusia' yang dalam bahasa Arab berasal dari kalimat nisyan dengan jamaknya Al-Insaan memiliki makna pelupa. Hal ini menunjukkan bahwa pada prinsipnya manusia itu suka lupa, lalai, salah, dan khilaf.
- Λըсոдынуք κևτθсох
- Крըበխթюշ ֆαջуւе
- Уγιлурեռጤኩ ну
- Π ωኻድ аցыпсቴш иթакοዠяծ
- Иղи ጫуኆօрюбач
- Месեχያπι аглинեгл
- ጩխմօсቢ аг
- ሚ ፖоκէцու ըችու оρакутр
- Еፕሮጂሗξа ሶጥፎվ
xzllT. 11vcznq51v.pages.dev/27611vcznq51v.pages.dev/16611vcznq51v.pages.dev/27411vcznq51v.pages.dev/9611vcznq51v.pages.dev/9811vcznq51v.pages.dev/311vcznq51v.pages.dev/30011vcznq51v.pages.dev/51
hadits manusia tempat salah dan dosa